Perangkat Pembelajaran: Sebuah Pengantar

Dalam melaksanakan pembelajaran, guru sangat memerlukan sejumlah kelengkapan mengajar berupa perangkat pembelajaran. Perangkat pembelajaran membantu dan memudahkan guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar, serta memberikan variasi pengalaman belajar kepada siswa dalam rangka mencapai tujuan yang sudah ditetapkan sehingga perlu kiranya dikembangkan perangkat pembelajaran.

Hobri (2009: 46) mengemukakan bahwa, Perangkat pembelajaran adalah sekumpulan sumber belajar yang memungkinkan siswa dan guru melakukan kegiatan pembelajaran. Perangkat pembelajaran yang diperlukan dalam mengelola proses pembelajaran dapat berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, Lembar Kegiatan Siswa, Buku Siswa, Instrumen aktivitas guru/siswa, tes hasil belajar, serta media pembelajaran.

Perangkat pembelajaran matematika yang sesuai sangat penting dalam upaya untuk mencapai tujuan pembelajaran matematika. Selain itu, perangkat pembelajaran dapat memberikan kemudahan bagi siswa untuk belajar.

Suatu  perangkat pembelajaran minimal memiliki empat komponen pokok sebagai berikut:

  1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Lesson Plan)

Rencana pelaksanaan pembelajaran yaitu panduan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran yang disusun dalam skenario kegiatan. Rencana pelaksanaan pembelajaran disusun untuk setiap pertemuan yang terdiri dari tiga rencana pembelajaran, yang masing-masing dirancang untuk pertemuan selama 90 menit atau 135 menit (Trianto, 2007).

Adapun komponen rencana pembelajaran adalah: (1) standar kompetensi dan kompetensi dasar, dalam hal ini kita harus memilih dari kurikulum; (2) pokok bahasan; (3) indikator; (4) model pembelajaran, dipilih sesuai penekanan kompetensi dan materi; (5) skenario pembelajaran, berisi urutan aktivitas pembelajaran siswa dan mencerminkan pilihan model Pembelajaran, yang meliputi kegiatan awal, kegiatan inti, dan kegiatan akhir; (6) media pembelajaran, dipilih dan di urutkan sesuai skenario pembelajaran; (7) sumber pembelajaran; dan (8) penilaian hasil belajar.

  1. Lembar Kegiatan Siswa (Student Worksheet)

Lembar kegiatan siswa adalah panduan siswa yang digunakan untuk melakukan kegiatan penyelidikan atau pemecahan masalah. LKS dapat disusun dengan bersifat panduan tertutup yang dapat dikerjakan siswa, sesuai dengan tuntunan yang ada, atau dapat juga LKS yang bersifat semi terbuka. LKS model ini memberi peluang bagi siswa untuk mengembangkan kreativitasnya, walaupun masih ada peranan guru dalam memberikan arahan. LKS model apapun yang disusun harus mampu memberikan panduan agar siswa dapat belajar dengan benar, baik dari segi proses keilmuan maupun dalam memperoleh konsep.

  1. Buku Siswa (Student Book)

Buku siswa merupakan buku panduan bagi siswa dalam kegiatan pembelajaran yang memuat materi pelajaran, kegiatan penyelidikan berdasarkan konsep, dan contoh-contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari (Trianto, 2007).

Menurut Nur (Sudarso, 2009), kriteria yang harus dipenuhi untuk pengembangan Buku Siswa antara lain:

1)      Materi

  1. Kebenaran konten (fakta, konsep, prinsip, hukum, teori dan proses ilmiah);
  2. Memperhatikan keterkaitan sains, teknologi dan masyarakat;
  3. Sistematis, sesuai struktur kurikulum.

2)      Kebahasaan

  1. Keterbacaan bahasa atau bahasa yang digunakan sesuai dengan usia siswa;
  2. Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar;
  3. Istilah yang digunakan tepat dan dapat dipahami;
  4. Menggunakan istilah dan simbol secara ajeg.

3)      Penyajian

  1. Membangkitkan motivasi/ minat/ rasa ingin tahu;
  2. Format buku (ukuran, kualitas seni grafik dan gambar, dll);
  3. Mendorong siswa terlibat aktif;
  4. Sistematika isi buku (tata letak);
  5. Memperhatikan siswa dengan kemampuan/ gaya belajar yang berbeda;
  6. Sesuai dengan taraf berpikir dan kemampuan membaca siswa.

 

  1. Tes Hasil Belajar (Learning Achievement Test)

Perangkat pembelajaran juga dilengkapi dengan alat evaluasi berupa tes hasil belajar yang dapat digunakan untuk mengukur ketuntasan belajar siswa pada materi pokok Probability pada SMP Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional. Tes hasil belajar yang baik, mencakup: 1) soal-soal yang disajikan sesuai dengan tujuan tes; 2) soal-soal yang disajikan sesuai dengan pokok bahasan; 3) batasan soal-soal dirumuskan dengan jelas; 4) materi pembelajaran representatif; 5) petunjuk mengerjakan soal dinyatakan dengan jelas; 6) kalimat soal tidak menimbulkan penafsiran ganda; 7) rumusan pertanyaan soal menggunakan kalimat tanya/perintah yang jelas; 8) gambar, grafik, tabel, atau diagram terbaca dengan jelas; 9) penggunaan bahasa sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang benar; 10) penggunaan bahasa, sederhana dan mudah dimengerti; 11) penggunaan istilah yang dikenal siswa; dan 12) waktu yang digunakan sesuai.

References:

Hobri. 2009. Metode Penelitian Pengembangan (Aplikasi pada Penelitian Pendidikan Matematika). Jember: Universitas Jember.

Sudarso. 2009. Pengembangan Model Perangkat Pembelajaran Kontekstual SMP Kelas VIII. http://dharso.blogspot.com/2009/07/pengembangan-model-perangkat.html. Diakses tanggal 17 Agustus 2009.

Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Surabaya: Prestasi Pustaka.

4 comments on “Perangkat Pembelajaran: Sebuah Pengantar

  1. Friend, a comet usually do here on the little I’ve seen on his blog. it’s perfect, harmonious and a high intellectual level. We need people with his vision and research on the teaching of mathematics. It is through this practice that the math still an object for a few and becomes a tool for accessing all. We need deselitizar mathematics. Congratulations on your initiative. I’m always here for consultations. hugs

    • Bustang Buhari says:

      Thank you so much friend for your kindness. I’m really appreciated it. I’m trying my best to know both mathematics and education in order to understand the whole mathematics – insight and its meaning. It’s really a great time to have a word with you. hugs.

  2. Merlin says:

    Kak, untuk hobri 2009 itu buku ny dijual dimana kak ya?? Soalnya lagi btuh bnget tp nyri gak dpet2 kak. Mhon bntuan nya kak. Mksh kak.

Leave a reply to Bustang Buhari Cancel reply